BIJAK NEWS

Berita

Peristiwa

Showbiz

Ad Placement

Foto

Video

Kamis, 04 Desember 2025

Kepedulian Tanpa Batas: Igra Chissaa Dampingi Bahlil Lahadalia Bantu Warga Palembayan

  


SUMBAR , PALEMBAYAN —4 DESEMBER 2025 Di tengah hamparan lumpur dan rumah-rumah yang terluka oleh amukan banjir bandang, langkah-langkah cepat terlihat tiba dari langit.

 Helikopter mendarat di lapangan hijau Palembayan, membawa dua sosok yang selama ini dikenal sebagai penggerak utama berbagai respons kebencanaan di Sumatera Barat: Wakil Ketua DPRD Sumbar dari Partai Golkar, Igra Chissaa, dan Menteri ESDM sekaligus Ketua Umum Partai Golkar Pusat, Bahlil Lahadalia.

Kunjungan itu menjadi sorotan warga yang sudah berhari-hari berjibaku dengan kehilangan. Sejak bencana melanda wilayah Palembayan, kerinduan akan hadirnya pemimpin yang tampil memberi kekuatan sangat terasa. 

Karena itu, kehadiran Igra Chissaa bersama Bahlil Lahadalia disambut dengan rasa syukur yang sulit disembunyikan para warga terdampak.

Setibanya di lokasi, Igra Chissaa tidak menunggu waktu lama untuk memasuki daerah yang paling parah terdampak.

" Ia berjalan menyusuri jalur berlumpur, memastikan bahwa setiap laporan kerusakan yang diterimanya benar-benar sesuai kondisi lapangan.

" Dengan kesungguhan yang sama, Bahlil Lahadalia turut meninjau titik-titik kritis sambil berkoordinasi dengan petugas penanggulangan bencana di daerah itu.

Di antara reruntuhan dan puing rumah yang terseret arus, Igra Chissaa kembali menegaskan komitmennya bahwa bantuan tidak boleh berhenti hanya pada penyaluran sembako. 

Menurutnya, masyarakat Palembayan memerlukan strategi pemulihan jangka panjang, membangkitkan kembali semangat mereka agar dapat berdiri seperti sediakala.

Bahlil Lahadalia, yang dalam kunjungan tersebut hadir juga sebagai Ketua Umum Partai Golkar, menyuarakan pesan serupa. Baginya, persoalan kebencanaan bukan hanya soal menolong hari ini, tetapi memastikan kehidupan warga dapat kembali stabil dalam waktu dekat. 

'Beliau menegaskan bahwa pemerintah pusat akan terus memberikan perhatian terhadap wilayah-wilayah terdampak di Sumbar.

Momen kebersamaan itu tidak hanya menggambarkan kerja formal dua tokoh penting, tetapi juga memperlihatkan kedekatan mereka dengan masyarakat. Banyak warga terlihat berusaha mendekat, menyampaikan cerita, kehilangan, dan harapan. I

gra Chissaa beberapa kali menghentikan langkahnya hanya untuk mendengarkan langsung keluh kesah para ibu yang kehilangan tempat tinggal.

Sejumlah bantuan logistik berupa makanan siap saji, perlengkapan darurat, serta kebutuhan dasar lainnya langsung disalurkan bersamaan dengan kunjungan tersebut. 

Warga yang berkumpul di area pengungsian tampak lebih tenang mengetahui bahwa bantuan yang mereka nantikan benar-benar tiba tepat waktu.

Hingga kini, jumlah korban jiwa terus diperbarui, sementara pencarian terhadap warga yang masih hilang tetap dilakukan dengan penuh kehati-hatian.

 Igra Chissaa menegaskan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan di lapangan sampai seluruh proses penanganan berjalan maksimal.

Di akhir kunjungan, Bahlil Lahadalia menyampaikan doa agar Palembayan tetap kuat dalam menghadapi masa sulit ini. 

Ia juga memberikan apresiasi atas kolaborasi cepat antara pemerintah daerah, relawan, dan warga setempat yang saling bahu-membahu di tengah derita.

Harapan besar kini bertumpu pada upaya pemulihan.

" Dengan dukungan dari Wakil Ketua DPRD Sumbar Igra Chissaa serta peran aktif Bahlil Lahadalia, masyarakat meyakini bahwa Palembayan akan kembali bangkit. Dan seperti yang terlihat pada hari itu, langkah-langkah kecil yang dimulai dari kepedulian pemimpin dapat menjadi energi besar untuk menyalakan kembali harapan banyak orang.

. FITO NP.

Minggu, 30 November 2025

IRLANTAS POLDA SUMBAR KOMBes POL REZA PIMPIN LANGSUNG AKSI KEMANUSIAAN DI LUBUK MINTURUN

 

SUMBAR | Lubuk Minturun kembali menjadi saksi betapa kuatnya solidaritas dan empati aparat kepolisian terhadap warga yang terdampak bencana. Pada Minggu, 30 November 2025, jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Sumatera Barat turun langsung membantu warga membersihkan sisa-sisa banjir bandang yang melanda kawasan pemukiman tersebut.

Instruksi turun ke lapangan itu datang langsung dari Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumbar, Kombes Pol. H. M. Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., S.I.K., M.H. Sang perwira menekankan bahwa tugas polisi bukan hanya soal penegakan aturan, tetapi juga hadir untuk kemanusiaan.

Di bawah komandonya, puluhan personel Ditlantas bergerak cepat menuju lokasi terdampak. Mereka membawa peralatan seadanya—sekop, cangkul, dan karung—serta semangat yang lebih besar daripada perlengkapan yang dibawa.

Sesampainya di lokasi, genangan lumpur tebal masih menyelimuti pekarangan dan ruang-ruang rumah warga. Sisa banjir terlihat menempel di dinding, halaman, hingga jalan-jalan kecil yang sehari-hari menjadi jalur aktivitas warga. Tanpa menunggu aba-aba, personel langsung membaur dengan masyarakat, bekerja bahu-membahu membersihkan lumpur dan puing.

Beberapa personel terlihat mengeruk tanah yang mengeras di depan rumah warga, sementara lainnya membantu menyingkirkan material kayu dan sampah yang terseret arus. Raut wajah mereka tegas, namun gerak tubuhnya penuh empati—terlihat jelas bahwa mereka tidak sekadar hadir, tetapi benar-benar ingin meringankan beban warga.

Sejumlah warga yang melihat kedatangan polisi lalu lintas itu tak mampu menyembunyikan rasa haru. Ada yang hanya bisa terus menyapu sisa air sambil sesekali menarik napas panjang, ada pula yang menyampaikan ucapan terima kasih langsung kepada petugas.

“Bencana itu urusan kita bersama. Saat masyarakat butuh tangan tambahan, Polri wajib hadir,” tegas Kombes Pol Reza, saat memberikan arahan sebelum personel diterjunkan ke lokasi. Ia memastikan bahwa Ditlantas tidak hanya fokus pada lalu lintas, tetapi juga siap turun ketika kemanusiaan memanggil.

Di lapangan, beberapa perwira Ditlantas turut bekerja memegang cangkul dan sekop. Tidak ada jarak antara pimpinan dan anggota, tidak ada sekat antara petugas dan warga—yang ada hanyalah kerja sama untuk memulihkan kembali kehidupan yang sempat tersapu banjir.

Selain membantu pembersihan, personel juga melakukan pengecekan jalur-jalur lingkungan yang tertutup lumpur. Ini penting untuk memastikan akses warga tetap dapat digunakan, khususnya bagi kendaraan darurat atau distribusi bantuan.

Cuaca panas tidak mengurangi semangat para personel. Hingga siang hari, mereka terus membersihkan saluran air, menata kembali akses jalan kecil, dan membantu warga memindahkan barang-barang yang rusak ke tempat yang lebih aman. Aksi itu menjadi bukti bahwa tugas kemanusiaan sering kali lebih berat daripada patroli atau pelayanan sehari-hari.

Kegiatan kemanusiaan ini juga menjadi pengingat bahwa bencana bisa datang kapan saja, dan saat itu terjadi, keberadaan aparat negara sangat berarti bagi masyarakat. Kerja cepat Ditlantas Polda Sumbar di Lubuk Minturun setidaknya memberi sedikit kelegaan bagi warga yang sedang bangkit dari musibah.

Di akhir kegiatan, para personel menyampaikan pesan keselamatan dan kewaspadaan kepada warga, terutama ketika musim hujan masih berlangsung. Bagi Ditlantas, keselamatan tidak hanya soal lalu lintas di jalan raya, tetapi juga keselamatan hidup masyarakat secara luas.

Catatan Redaksi:

Laporan ini disusun berdasarkan dokumentasi resmi dan kegiatan lapangan personel Ditlantas Polda Sumbar. Aksi kemanusiaan ini menjadi bagian dari komitmen kepolisian dalam hadir membantu masyarakat pada masa-masa sulit.

TIM RMO

Aksi Kemanusiaan AKBP Agung Tribawanto: Turun ke Lapangan Bantu Warga Korban Banjir dan Longsor

  

PASAMAN BARAT | Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto memimpin langsung penyaluran bantuan sembako bagi warga yang terdampak banjir dan tanah longsor di Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Sabtu (29/11).

Akses menuju lokasi diketahui sangat sulit akibat jalan berlumpur tebal dan beberapa titik jalur yang nyaris putus. Meski demikian, rombongan Polres Pasbar tetap memaksa masuk dengan kendaraan taktis demi memastikan bantuan sampai kepada warga terdampak.

Sesampainya di wilayah bencana, Kapolres bersama jajaran Forkopimda turun langsung meninjau pemukiman warga yang rusak serta area yang tertimbun material longsor.

AKBP Agung Tribawanto menegaskan bahwa tugas kemanusiaan tidak boleh tertunda meski medan yang dihadapi ekstrem.

“Kami memastikan bantuan logistik harus tiba kepada masyarakat. Tidak ada alasan medan berat menghentikan langkah kami,” ujar Kapolres.

Bantuan yang disalurkan antara lain beras, mie instan, minyak goreng, air mineral, telur, susu, dan kebutuhan pokok lainnya untuk memenuhi kebutuhan warga di pengungsian maupun yang masih menetap di rumah terdampak.

Petugas kepolisian juga terlihat ikut membantu warga membersihkan material longsor yang menutup halaman rumah serta akses jalan desa. Evakuasi barang-barang warga pun turut dibantu oleh anggota Polres Pasbar.

Selain menyerahkan bantuan, Kapolres dan jajaran Forkopimda mendengarkan langsung keluhan serta kebutuhan mendesak dari masyarakat setempat untuk penanganan jangka pendek.

Kecamatan Talamau menjadi salah satu titik yang mengalami dampak terparah, dengan rumah-rumah rusak berat dan akses transportasi yang terbatas akibat tanah longsor.

Personel kepolisian dibantu TNI, BPBD, dan relawan terus bersiaga untuk mempercepat pembukaan jalan dan memastikan distribusi bantuan tetap berjalan tanpa hambatan.

Kapolres menegaskan bahwa Polres Pasaman Barat akan terus mengirimkan dukungan logistik secara berkala serta memperkuat penjagaan di titik rawan bencana.

Aksi kemanusiaan tersebut diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang saat ini masih berjuang menghadapi situasi tanggap darurat.

Catatan Redaksi: Berita ini disusun berdasarkan dokumentasi resmi Polres Pasaman Barat dan hasil pemantauan lapangan.

TIM RMO

Selasa, 25 November 2025

AKBP Agung Tribawanto Pimpin Langsung Tanggap Darurat Banjir dan Longsor Pasaman Barat

  

 PASAMAN BARAT | Kepolisian Resor (Polres) Pasaman Barat menunjukkan respon cepat dalam menghadapi bencana banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah sejak Senin sore. Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, S.Ik turun langsung mengoordinasikan pengerahan personel untuk membantu evakuasi warga serta mengamankan titik-titik rawan bencana.

Sejak cuaca ekstrem mulai melanda wilayah Pasaman Barat, AKBP Agung Tribawanto menginstruksikan seluruh jajaran Polres dan Polsek untuk melakukan siaga penuh. Personel disebar ke kecamatan terdampak banjir dan longsor, memastikan setiap perkembangan dapat ditangani secara cepat dan tepat demi keselamatan warga.


Kapolres menegaskan bahwa seluruh personel telah bergerak sejak dini hari untuk melakukan pemantauan wilayah. Ia memastikan tidak ada titik bencana yang luput dari pengawasan. Menurutnya, langkah cepat ini penting mengingat curah hujan yang masih tinggi dan berpotensi memicu bencana susulan.

Banjir yang terjadi sejak Senin (24/11) sore merendam sejumlah wilayah, di antaranya Nagari Aia Gadang Barat Kecamatan Pasaman, Nagari Air Haji Kecamatan Sungai Aur, Air Nepal Nagari Batahan Kecamatan Ranah Batahan, serta Nagari Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas. Kondisi ini diperparah meluasnya banjir ke Nagari Sinuruik Kecamatan Talamau, Nagari Koto Sawah Kecamatan Lembah Melintang, dan wilayah Kecamatan Sasak Ranah Pasisie.

AKBP Agung Tribawanto menyampaikan bahwa pihaknya juga menangani peristiwa pohon tumbang di Nagari Mudiak Simpang dan tanah longsor di Kelok Kaco Nagari Talu, serta Jorong Limpato Nagari Kajai Kecamatan Talamau yang menyebabkan akses jalan utama dari Talu menuju Simpang Empat lumpuh total. Situasi ini membutuhkan penanganan bersama agar mobilitas masyarakat tidak terhambat lebih lama.

Selain itu, longsor yang terjadi di Jorong Sitabu Nagari Rabi Jonggor Kecamatan Gunung Tuleh mengakibatkan bagian dapur rumah seorang warga bernama Aliarahman (43) rusak berat dengan estimasi kerugian mencapai Rp 15 juta. Polres Pasaman Barat memastikan evakuasi dan pendataan dilakukan secara cepat agar warga terdampak segera mendapatkan bantuan.

Personel di lapangan juga bekerja sama dengan BPBD, TNI, pemerintah nagari, dan relawan untuk memastikan penanganan bencana berjalan efektif. Kapolres menekankan bahwa kolaborasi menjadi kunci utama dalam situasi darurat seperti ini.

AKBP Agung Tribawanto menambahkan bahwa seluruh personel tetap disiagakan di posko penanggulangan bencana dan posko darurat hingga situasi benar-benar dinyatakan aman. Ia meminta warga tetap mengikuti arahan petugas dan menghindari lokasi rawan untuk sementara waktu.

Kapolres juga memberikan imbauan tegas kepada masyarakat, terutama yang tinggal di daerah perbukitan dan dekat aliran sungai besar, agar tetap meningkatkan kewaspadaan. Menurutnya, potensi banjir susulan dan tanah longsor masih cukup tinggi mengingat cuaca ekstrem belum menunjukkan tanda mereda.

Ia mengajak masyarakat untuk segera melapor kepada petugas jika menemukan tanda-tanda bencana, seperti peningkatan debit air sungai, retakan tanah, atau pohon tumbang. Komunikasi cepat dinilainya mampu meminimalisir potensi korban jiwa.

AKBP Agung Tribawanto memastikan Polres Pasaman Barat akan terus berada di garis depan dalam upaya penyelamatan dan perlindungan masyarakat. Ia menegaskan bahwa keselamatan warga adalah prioritas tertinggi dalam operasi tanggap bencana kali ini

Catatan Redaksi:

Berita ini ditulis berdasarkan laporan lapangan serta pernyataan resmi Kapolres Pasaman Barat terkait penanganan bencana banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah di Pasaman Barat.

TIM RMO

Minggu, 23 November 2025

Atensi Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, Operasi Pencarian Berhasil Selamatkan Enam Nelayan Air Bangis

  PASAMAN BARAT |  Kepanikan mulai terasa di Air Bangis ketika enam nelayan setempat hilang kontak dalam perjalanan pulang dari Pulau Panana Tana Bala, Nias Selatan. Sejak Kamis (20/11/2025), keluarga para nelayan terus mencoba menghubungi, namun telepon tidak lagi tersambung. Situasi itu membuat desa nelayan yang biasanya tenang berubah menjadi penuh kecemasan.

Di tengah suasana yang tidak menentu, Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, S.Ik langsung mengambil alih komando. Begitu laporan diterima, ia memerintahkan jajarannya di Satpolairud untuk segera melakukan langkah darurat dan membangun komunikasi lintas instansi. Arahan Kapolres yang tegas dan cepat di awal menjadi fondasi seluruh rangkaian pencarian.

K keenam nelayan—Akmal Dodi, Marrio, Andika Putra, Zulfikar, Herbet Andi, dan Roni Kusnaedi Simbolon—diketahui berangkat menggunakan kapal kayu KM Primadona. Tidak ada yang menyangka perjalanan pulang mereka berubah menjadi perjuangan hidup dan mati ketika mesin kapal mengalami kerusakan berat. Air perlahan mengisi lambung kapal dan membuat mereka hanyut mengikuti arus.

Komunikasi terakhir dengan keluarga sekitar pukul 09.00 WIB hanya berisi kabar bahwa mesin kapal bermasalah. Setelah itu, tidak ada lagi pesan atau panggilan yang tersambung. Hilangnya kontak inilah yang mendorong Kapolres untuk segera mengaktifkan operasi SAR gabungan sebelum kondisi semakin buruk dan peluang penyelamatan menipis.

Pada Jumat pagi (21/11/2025), tim gabungan dari Polairud Polres Pasbar, TNI AL, Basarnas, serta nelayan setempat bergerak menuju titik koordinat terakhir kapal sekitar pukul 06.30 WIB. Kapolres memberikan instruksi agar pencarian dilakukan meskipun kondisi cuaca tidak mendukung. Perintah itu menjadi pegangan bagi seluruh anggota tim yang harus menghadapi gelombang setinggi dua meter.

Cuaca di laut semakin memburuk. Angin yang bertiup 6–8 knot membuat perahu kecil sulit bermanuver. Namun tim SAR terus melanjutkan pencarian, menyisir perairan lebih dari 10 mil dari titik kontak terakhir. Arahan Kapolres untuk memperluas area pencarian menjadi langkah yang akhirnya membuka peluang menemukan titik terang.

Sementara itu di daratan, keluarga para nelayan hanya bisa menunggu sambil memanjatkan doa. Deretan perahu nelayan yang terparkir di dermaga menjadi pemandangan yang mengingatkan bahwa enam orang sedang berjuang di lautan. Cemas, namun masih berpegang pada harapan bahwa upaya besar yang dipimpin Kapolres itu akan mendatangkan kabar baik.

Ketika pencarian memasuki jam-jam krusial, sebuah titik kecil terlihat mengapung di kejauhan. Tim SAR segera mendekat dan menemukan enam nelayan yang telah terombang-ambing hampir 20 jam. Mereka kelelahan, sebagian mulai mengalami dehidrasi, namun semuanya masih hidup. Sorak syukur terdengar dari kapal tim SAR yang berhasil mengangkat keenam korban dari laut.

Keenam nelayan kemudian dibawa menuju dermaga Air Bangis. Di sana, suasana berubah menjadi haru ketika keluarga menyambut mereka dengan tangis lega. Petugas medis dari Puskesmas Air Bangis langsung melakukan pemeriksaan standar terhadap kondisi fisik dan kesehatan para nelayan sebelum mereka dipulangkan.

Sementara itu, KM Primadona ditemukan dalam kondisi rusak berat. Badan kapal yang terpapar air dalam waktu lama mengalami keretakan, dan seluruh mesin tidak lagi bisa berfungsi. Kapal itu akhirnya ditarik oleh kapal masyarakat menuju muara Air Bangis. Kerugian diperkirakan mencapai Rp70 juta, ditambah risiko keselamatan yang nyaris merenggut nyawa awaknya.

Keberhasilan operasi penyelamatan ini kembali menegaskan pentingnya koordinasi cepat dalam situasi darurat di laut. Kapolres Pasaman Barat melalui kebijakan, arahan, dan keputusannya sejak jam pertama laporan masuk, memainkan peran sentral dalam memastikan seluruh unsur bergerak efektif di lapangan. Tindak cepat inilah yang kemudian menjadi kunci ditemukannya para nelayan dalam keadaan selamat.

Hari itu, Air Bangis kembali tenang. Angin laut berembus lebih lembut, seakan ikut merayakan kepulangan enam warganya. Di balik kisah panjang ini, tersimpan pelajaran berharga tentang kesiapsiagaan, kerja sama lintas instansi, serta kepemimpinan yang tepat di saat-saat paling menentukan. Enam nyawa berhasil diselamatkan, dan laut kembali memberi ruang bagi harapan.

TIM RMO

Jumat, 21 November 2025

KAPOLRES PASBAR AGUNG TRIBAWANTO KOMANDOI PENGAMANAN LALU LINTAS AKHIR TAHUN

   

PASAMAN BARAT | Polres Pasaman Barat resmi menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Singgalang 2025 di halaman Mapolres pada Senin (17/11/2025). Pelaksanaan operasi ini berada langsung dalam arahan dan kendali Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, S.Ik yang menekankan pentingnya peningkatan disiplin berlalu lintas sebagai prioritas di wilayah Pasbar.

Apel dipimpin oleh Kabag Ops Kompol Muzhendra, dengan Kanit Laka Ipda Holfi sebagai komandan apel, serta Kasat Lantas AKP Nanin Aprilia Fitrianti S.Tr.K., S.Ik., M.H., M.Sc.(ENG) sebagai perwira apel. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung tertib di bawah komando kuat Kapolres yang terus mengingatkan jajaran soal pentingnya profesionalitas dalam operasi.

Dalam amanat Kapolda yang dibacakan Kompol Muzhendra, Polri ditegaskan memiliki peran strategis dalam menjaga Kamtibmas dan Kamseltibcarlantas. Di tingkat wilayah, Kapolres AKBP Agung Tribawanto kembali menegaskan bahwa Operasi Zebra 2025 harus memberikan dampak signifikan terhadap budaya keselamatan masyarakat Pasaman Barat.

Kapolres Agung menyoroti capaian penurunan angka kecelakaan dalam Operasi Zebra 2024 yang cukup signifikan. Menurutnya, pencapaian tersebut adalah bukti bahwa operasi kepolisian dapat memberi dampak positif bila dijalankan secara terukur, terarah, dan konsisten.

Operasi Zebra Singgalang 2025 berlangsung selama 14 hari, mulai 17 hingga 30 November. Kapolres menekankan bahwa operasi tak hanya fokus pada penindakan, tetapi juga edukasi, pengawasan, dan pembangunan kesadaran kolektif agar masyarakat semakin memaknai pentingnya keamanan di jalan raya.

Lima pelanggaran utama menjadi fokus utama, yakni tidak menggunakan helm SNI, melanggar marka atau rambu lalu lintas, berkendara melawan arus, menggunakan ponsel saat mengemudi, serta tidak membawa SIM atau STNK. Kapolres menegaskan bahwa pelanggaran tersebut adalah pemicu utama kecelakaan yang kerap memakan korban.

Dalam instruksinya, Kapolres Agung meminta seluruh personel menjalankan tugas dengan pendekatan humanis namun tetap tegas. Ia menegaskan bahwa keselamatan masyarakat Pasaman Barat menjadi prioritas utama menjelang Operasi Lilin serta libur Natal dan Tahun Baru yang identik dengan lonjakan aktivitas warga.

Kapolres juga mengajak seluruh masyarakat untuk disiplin dalam berlalu lintas, menjadi pelopor keselamatan, dan ikut menjaga ketertiban di jalan raya. Menurutnya, upaya kepolisian akan berjalan maksimal bila didukung oleh partisipasi aktif masyarakat.

Apel Gelar Pasukan tersebut turut dihadiri oleh Sekda Pasbar drh. Doddy San Ismail, Danki C Pelopor Brimobda Sumbar AKP Sutanto, Kepala Dinas Kesehatan dr. Gina Alecia, M.Kes, perwakilan Danramil 02/Simpang Empat Peltu Fery, OPD terkait, serta unsur organisasi masyarakat yang memperlihatkan sinergi kuat terhadap kebijakan Kapolres.

Seluruh unsur yang hadir—mulai dari personel Polres Pasbar, Brimob, Satpol PP, Dinas Perhubungan, BPBD, Senkom hingga Orari—bergerak dalam satu komando untuk memastikan Operasi Zebra Singgalang 2025 di Pasaman Barat berjalan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

CATATAN REDAKSI:

Operasi Zebra Singgalang 2025 menjadi salah satu momentum penting dalam memperkuat keselamatan berlalu lintas di Pasaman Barat. Redaksi mendorong masyarakat untuk menjadikan keselamatan sebagai budaya, bukan sekadar kepatuhan sesaat.

TIM RMO

Minggu, 16 November 2025

Kapolres AKBP Agung Tribawanto Dorong Polres Pasbar Hadirkan Rasa Aman Lewat Patroli Dialogis

 PASAMAN BARAT | Satuan Samapta Polres Pasaman Barat kembali mengintensifkan Patroli Dialogis ke sejumlah titik keramaian dan perkantoran sebagai langkah memperkuat rasa aman bagi masyarakat yang beraktivitas pada Sabtu (15/11/2025).

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut arahan Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, S.I.K, yang menekankan pentingnya kehadiran polisi di tengah masyarakat. Patroli kemudian dipimpin langsung oleh Kasat Samapta AKP Dwi Rahmat Hadi Yanto.

Patroli Dialogis tersebut menyisir berbagai lokasi yang dianggap memiliki potensi kerawanan, seperti perumahan padat penduduk, pusat perbelanjaan, terminal bus Simpang Empat, kawasan pemukiman warga, hingga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Di area perbankan yang menjadi salah satu objek vital, personel Samapta turut memastikan situasi tetap stabil, termasuk mengimbau warga untuk selalu waspada terhadap aksi kriminalitas seperti penipuan dan pencurian.

Selain menyambangi lokasi-lokasi strategis, petugas juga melakukan pendekatan langsung kepada masyarakat, berdialog ringan sambil mendengarkan keluhan serta informasi terkait potensi gangguan keamanan lingkungan sekitar.

Kehadiran polisi di lapangan ini sekaligus sebagai langkah preventif untuk mencegah terjadinya tindak kriminal, terutama di lokasi yang menjadi pusat mobilitas warga. Masyarakat terlihat merespons positif, sebagian bahkan menyampaikan apresiasi atas rutinnya patroli yang dilakukan.

AKP Dwi menyampaikan bahwa Patroli Dialogis bukan sekadar kegiatan rutin, tetapi bentuk nyata komitmen Polres Pasaman Barat dalam menjaga Kamtibmas tetap kondusif serta mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat.

Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara Polri dengan warga, terutama dalam memberikan informasi cepat apabila menemukan potensi gangguan keamanan di lingkungan sekitar.

Hingga patroli selesai dilaksanakan, situasi Kamtibmas di seluruh titik yang didatangi berada dalam kondisi aman dan terkendali. Polres Pasaman Barat memastikan kegiatan serupa akan terus dioptimalkan secara berkelanjutan.

Kasat Samapta berharap masyarakat tetap berperan aktif dalam menjaga keamanan wilayah, sehingga suasana kondusif dapat terus terjaga di seluruh kecamatan dan nagari di Pasaman Barat.

Patroli Dialogis menjadi bukti bahwa Polres Pasaman Barat di bawah kepemimpinan AKBP Agung Tribawanto berkomitmen memberikan pelayanan maksimal dan menghadirkan rasa aman bagi masyarakat.

Catatan Redaksi:

Tulisan ini telah disesuaikan menjadi berita  yang lebih informatif dengan penekanan pada Arahan Kapolres AKBP Agung Tribawanto serta dinamika kegiatan patroli di lapangan.

TIM RMO

Ad Placement

Intermezzo

Travel

Teknologi